Dapur di dalam rumah adalah tempat yang sangat sibuk. Di ruang yang penuh dengan panci, wajan, dan piring itu, kegiatan memasak berlangsung tanpa henti. Pagi, siang, sore, bahkan malam hari. Bisa dikatakan hampir semua masakan yang tersaji di rumah, disiapkan di dapur. Tak dapat disangkal, peran dapur sangatlah penting.
Di dalam feng shui, dapur mewakili kesehatan penghuninya dan berhubungan langsung dengan istilah gunung. Perlu dijelaskan, gunung di sini bukan berarti harus ada gunung di tempat tersebut. Tetapi keberadaan tungku, kompor dan dapur di suatu tempat telah mewakili keberadaan sebuah gunung.
Banyak orang salah menginterpretasikan istilah gunung di sini, sehingga beranggapan bahwa lantai dapur harus lebih tinggi dari lantai ruang lain di dalam rumah. Kesimpulan seperti ini adalah salah.
Selain bintang gunung harus sesuai, kegiatan memasak juga mengaktifkan bintang hadap di tempat tersebut. Jadi bintang hadap di tempat tersebut juga harus baik dan sesuai, seperti halnya pintu utama dan kamar tidur.
Hanya saja dapur adalah tempat dengan elemen Api. Karena itu paling tepat bila dapur diletakkan di posisi Kayu atau Tanah. Ketiga energi itu bila bertemu akan saling menghidupkan. Kayu menghidupkan Api sementara Api menghidupkan Tanah. Dengan demikian tempat-tempat dengan bintang yang sedang jaya bisa digunakan untuk ruang atau kamar lainnya.
Yang perlu disadari, membuat seluruh lantai dapur lebih tinggi dari ruang-ruang lain sebenarnya lebih banyak bahayanya. Anak kecil dan orangtua yang lemah bisa jatuh tersandung. Bila kita lupa mematikan kran pun, akan menyebabkan air di dalam tumpah dan membanjiri ruang rumah yang lebih rendah. Bila ingin memiliki lantai dapur lebih tinggi, sebaiknya cukup beberapa sentimeter saja.
Meskipun begitu, ada bagian dapur yang perlu dirancang sedikit lebih tinggi. Yang dimaksud di sini tentu bukan lantainya. Tapi bagian yang berada tepat di bawah meja dapur yang memang rentan terhadap tumpahan air. Jika in itu tidak dibuat sedikit lebih tinggi, air yang jatuh langsung menyusup ke dalam lemari. Akibatnya, ruang bawah meja menjadi lembab, dipenuhi semut dan kecoa. Selain menyebabkan lemari cepat rusak, membersihkannya juga sangat merepotkan.
Mengenai Saya
- WINDESIGN
- Rancang-Bangun-Renovasi Untuk Rumah-Vila-Kantor-Ruko-Pabrik-gudang-Interior-Exterior-Taman-Supplier TERPERCAYA dan BERGARANSI ( Berkecimpung dalam dunia arsitektur sejak 1995 mulai online pada 2010 )
Kategori
- - Pekerjaan Fisik (3)
- Bangunan Umum/Komersil (4)
- Catatan (64)
- Denah dan tampak 2d (3)
- Pengetahuan Umum (25)
- Rumah 1 lantai (7)
- Rumah 2 lantai (7)
- Rumah 3 lantai (1)
- Rumah Besar (3)
- Rumah Clasic (1)
- Rumah Kecil (6)
- Rumah Minimalis (10)
- Rumah Sedang (4)
- Tips (30)
Sabtu, 03 September 2011
Lantai Dapur Lebih Tinggi
Posted by
WINDESIGN
at
Sabtu, September 03, 2011
Labels: Arsitektur, Catatan, Tips
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Baca Juga
Tips :
# Enam Aspek Menata Rumah Mungil Yang Nyaman
# Tips Untuk Rumah Anda
# Warna-Warna Hangat Cat Tembok
# Tips : Mencari Rumah
# Cara Canggih Mempersiapkan Permukaan Tembok Sebelum Pengecatan
# Rumah Sederhana Agar Lebih Luas
Pengetahuan Umum :
# Memilih Pondasi dan Besi Beton Pada Konstruksi Rumah / Arsitektur Rumah.
# Sekilas Balik Nama dan PBB
# Mengurus IMB
# Enam Aspek Menata Rumah Mungil Yang Nyaman
# Tips Untuk Rumah Anda
# Warna-Warna Hangat Cat Tembok
# Tips : Mencari Rumah
# Cara Canggih Mempersiapkan Permukaan Tembok Sebelum Pengecatan
# Rumah Sederhana Agar Lebih Luas
Pengetahuan Umum :
# Memilih Pondasi dan Besi Beton Pada Konstruksi Rumah / Arsitektur Rumah.
# Sekilas Balik Nama dan PBB
# Mengurus IMB
News Update
Kontak
Tinggalkan Pesan
Testimoni
Pengikut
FB Fans Windesign
A). Jasa Gambar Desain Seluruh Indonesia
Include : Gambar Arsitektural lenkap, RAB, 3D Rendering |
1 comments:
Sebaiknya lemarinya dibikin pake kaki jadi posisi lemari lebih tinggi dari lantai yang ada di dapur....
Posting Komentar